Polisi Tangkap 4 Perampok Bersenjata Api Toko Emas ITC BSD

Polisi Tangkap 4 Perampok Bersenjata Api Toko Emas ITC BSD

WargaSipil.com – Tim gabungan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Tangerang Selatan akhirnya menangkap para perampok bersenjata api di ITC BSD, Tangerang Selatan. Sejauh ini sudah 4 orang yang ditangkap.

Para tersangka yang ditangkap adalah S, 37; TH, 37; MK, 33; dan H, 34. Mereka ditangkap di tiga lokasi berbeda yaitu Leuwisadeng Jawa Barat, Grobogan Jawa Tengah dan Benda Tangerang Banten.

“Kami melakukan analisis dan penyelidikan berupa cek TKP, CCTV dan lainnya, kemudian Tim gabungan mendapatkan petunjuk berupa data-data para pelaku,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi saat dikonfirmasi, Jumat (30/9).

Hengki mengatakan, para pelaku memiliki peran berbeda-beda. Seperti eksekutor, pilot atau pengawas lokasi saat beraksi, dan penyedia senjata api.

Hengki belum berbicara banyak mengenai penangkapan ini. Menurutnya, keterangan resmi akan disampaikan besok.

“(Para tersangka) Masih dalam perjalanan, diperiksa di Polda namun akan dirilis besok di Polres Tangsel,” jelasnya.

Dari tangan para pelaku, Polisi menyita sejumlah barang bukti, diantaranya 2 pucuk senjata api jenis G2 Combat kaliber 9mm Pindad dan FN, 5 butir peluru kaliber 9mm, 1 unit sepeda motor Honda Megapro warna putih bernopol B 3763 NXH dan lain sebagainya.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Mereka terancam hukuman 9 tahun penjara.

Sebelumnya, perampokan bersenjata api terjadi di sebuah toko emas di ITC BSD, Tangerang Selatan. Para pelaku berhasil membawa kabur 600 gram emas atau senilai Rp 375 juta setelah menembakan pistol ke arah etalase toko.

—————————————————-
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website www.jawapos.com. Situs Wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs Wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”