Warga Sipil – Sultan Rifat Alfatih , mahasiswa berusia 20 tahun tak dapat berbicara, sukar bernapas, dan kesulitan makan normal akibat tubuhnya tersengat kabel fiber optik milik Bali Tower yang menjuntai di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.
Untuk bertahan hidup, Sultan kini harus mengandalkan bantuan medis seperti alat bantu pernapasan, dan selang yang disambungkan ke kerongkongannya untuk menyalurkan makanan, dan minuman sehari-hari.
Sejak Januari Sultan mencari keadilan atas kecelakaan yang menimpanya. Tulang tenggorokan serta saluran makannya putus dan perlu diberi tindakan medis lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
Nahas, upaya pengobatan mandek karena terbentur biaya. Pihak perusahaan pun disebut seolah lepas tangan saat didatangi ayah Sultan, pada Juni 2023 lalu.
Beruntung kini Sultan mendapat uluran tangan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan segera dipindah ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Bantuan Kapolri pada Sultan disampaikan oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi.
“Atas perintah Bapak Kapolri dan Kapolda Metro Jaya, kami datang berkunjung bersama dokter spesialis THT dari RS Polri Kramat Jati dan Kabid Dokkes Polda Metro Jaya,” ujar dia.
“Selanjutnya, kami berkoordinasi dengan keluarga untuk melakukan perawatan terhadap korban ke RS Polri Kramat Jati,” katanya.
Menanggapi bantuan yang diberi Kapolri , ayah Sultan, Fatih mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya pada Listyo Sigit dan Kapolda beserta jajarannya atas atensi yang diberikan pada sang anak.
“Kami betul-betul respek dan terima kasih yang luar biasa. Mudah-mudahan atensi Pak Kapolri dan Pak Kapolda bisa membuat anak saya lebih semangat, lebih sehat, dan kembali pulih untuk bisa melanjutkan masa-masa emasnya berkuliah,” ucap dia.
Tak hanya itu, bantuan Kapolri pada Sultan pun sampai ke telinga Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni .
Ahmad Sahroni mengapresiasi tenggang rasa yang ditunjukkan jajaran Polri pada korban. Hematnya, sikap seperti itu merupakan contoh yang dapat diteladani oleh masyarakat.
” Kapolri telah memberikan teladan dalam hal humanisme,” ujarnya.
Dia menilai, Polri memang harus sigap membantu dan mengayomi masyarakat di segala situasi
“Bukan hanya untuk jajarannya, tapi juga teruntuk seluruh warga negara. Komisi III DPR sangat mengapresiasi itu,” kata Ahmad Sahroni .***