WargaSipil.com – Konfederasi Serikat Buruh Muslimin Indonesia (K-Sarbumusi) Nahdlatul Ulama (NU) menggelar kongres pada Selasa (27/9). Kongres tersebut mengusung tema ‘Bergerak Menyambut Dunia Baru Ketenagakerjaan’
Presiden Konfederasi Sarbumusi Syaiful Bahri Anshori mengingatkan, situasi dan tantangan yang dihadapi para pekerja, khususnya buruh di Konfederasi Sarbumusi. Tantangan tersebut setidaknya ada tiga hal yang dampaknya sangat terasa dan belum selesai hingga saat ini. Ketiga hal tersebut harus diantisipasi karena dampaknya luar biasa ke depan.
“Kita masih kena dampak serius dari tiga C yang sekarang masih belum selesai. Covid-19, Climate Change, dan Conflict. Sebenarnya Covid-19 ini bahasa biasa dalam kehidipan kita sehari-hari. Nenek moyang kita menyebutnya pagebluk. Namun dampaknya luar biasa kita rasakan sekarang. Kedua, Climate Change atau perubahan iklim. Conflict. Contohnya konflik Rusia-Ukraina dengan kroninya masing-masing,” ucap Syaiful Bahri dalam keterangannya, Selasa (27/9).
Menurut Syaiful, hal tersebut harus diantisipasi karena dampaknya ke depan. Tak dipungkiri, saat ini Indonesia dan dunia internasional terkena dampak inflasi.
—————————————————-
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website www.jawapos.com. Situs Wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs Wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”