Warga Sipil – China akan meningkatkan dukungan kredit untuk rekonstruksi dan peningkatan infrastruktur di daerah-daerah yang dilanda bencana banjir guna membantu masyarakat dan bisnis mengatasi berbagai kesulitan.
Administrasi Regulasi Keuangan Nasional (National Administration of Financial Regulation/NAFR) China pada Senin (14/8) menyatakan transportasi, telekomunikasi, pasokan gas dan listrik, konservasi air, dan proyek pencegahan genangan air akan mendapatkan lebih banyak dukungan pinjaman.
Bank didorong untuk mengembangkan produk kredit khusus untuk membantu perusahaan-perusahaan kecil dan mikro, bisnis perorangan, perusahaan pertanian dan peternakan, serta rumah tangga pedesaan di daerah yang terdampak bencana, menurut NAFR.
Perusahaan-perusahaan asuransi didorong untuk menyediakan modal jangka panjang bagi proyek-proyek utama di bidang infrastruktur dan layanan publik, ujar NAFR.
Selain itu, NAFR telah meminta lembaga keuangan di seluruh China untuk memenuhi kebutuhan mereka yang berada di daerah yang dilanda bencana guna mengurangi dampak banjir terhadap pembangunan sosial dan ekonomi serta kehidupan masyarakat.