wargasipil.com – Di samping agama Farel Prayoga, kisah perjuangannya hingga menjadi saat ini juga memiliki lika-liku yang dialaminya. Berikut, terdapat beberapa fakta-fakta mengenai Farel Prayoga.
Sosok Farel Prayoga dikenal masyarakat karena videonya yang viral menyanyikan lagu Ojo Dibandingke dari Denny Caknan. Video tersebut viral di berbagai media sosial sehingga ia langsung menjadi perhatian masyarakat. Bahkan, sound Farel Prayoga menyanyikan lagu Ojo Dibandingke tersebut digunakan oleh beberapa warganet dalam videonya.
2. Bukan seorang Muslim
Belum lama ini dalam video di kanal YouTube Btd Channel, Farel Prayoga menolak disuruh ngaji oleh Gus Miftah. Farel Prayoga sendiri mengaku kalau dirinya tidak mengaji karena ia bukan seorang Muslim. Namun, penyanyi cilik ini enggan mengungkapkan agamanya. Ia mengatakan, kalau itu adalah privasi.
“‘Mohon izin Abah, info dari panitia, Mas Farel nonmuslim’. Oh kamu non muslim tah Le? Oh wis rapopo. Mangkat neng gerejo (enggak apa-apa, berangkat ke gereja). Agamamu apa? Kristen, Katolik?” ujar Gus Miftah sambil membacakan informasi dari panitia.
“Mbuh (Enggak tahu). Enggak lah, privasi,” jawab Farel malu-malu.
3. Berasal dari Banyuwangi
Berdasarkan informasi Farel Prayoga lahir di Banyuwangi Jawa Timur, pada 8 Agustus 2010. Ia merupakan warga Desa Kepundungan, Kecamatan Srono, Banyuwangi, Jawa Timur. Farel Prayoga terlahir sebagai anak ketiga dari empat bersaudara. Dengan kepopulerannya saat ini, Farel Prayoga menjadi kebanggan masyarakat Banyuwangi.
4. Menjadi pengisi acara peringatan HUT RI ke-77 di Istana Negara
Sebab videonya yang viral, Farel Prayoga diundang langsung oleh Presiden Joko Widodo sebagai pengisi acara dalam acara peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-77 di Istana Negara. Saat itu, Farel Prayoga menyanyikan lagu Ojo Dibandingke dan sukses membuat para tamu berjoget bersamanya.
4. Berasal dari keluarga sederhana
Farel Prayoga sendiri merupakan sosok yang berasal dari keluarga sederhana. Dikatakan, tempat tinggalnya di Banyuwangi juga jauh dari kata mewah. Bahkan, karena merasa bukan dari keluarga berada, orang tua Farel, Joko Suyoto (43) dan Siti Mujayanah (41) sempat minder alias tidak percaya diri menemani buah hatinya menghadap presiden di Istana Merdeka.
Akhirnya mereka memutuskan di rumah saja menonton anaknya perform di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara. Dikatakan, kedua orang tua Farel menyaksikan penampilan putranya melalui siaran langsung di YouTube, sebab TV di rumahnya juga belum diperbaiki setelah lama rusak.
“Kita sadar hanya orang biasa, gak enak sendiri kalau juga ikut ke sana, tugas kami mendoakan yang terbaik, semoga Farel bisa menampilkan yang terbaik,” kata Joko, Kamis (18/8/2022).
5. Seorang pengamen bersama ayahnya
Sebelum dikenal banyak masyarakat, Farel Prayoga merupakan seorang pengamen jalanan di Banyuwangi. Farel dikabarkan ikut mengamen bersama ayahnya sejak kelas 2 SD. Hal ini karena ia sangat menyukai musik sehingga tertarik untuk ikut sang ayah mengamen.
Lokasi mengamen Farel dan ayah juga bervariatif, mulai dari pasar Glenmore, Jajag hingga di jalanan. Dari mengamen tersebut juga yang membuat mental Farel Prayoga terlatih sehingga percaya diri ketika bernyanyi di depan publik.
“Anaknya sangat giat, kadang jam 3 sudah bangun ikut cari uang, mungkin dari situ mentalnya terlatih dan dia tetap santai tampil di depan banyak orang,” ujar ayah Farel.
6. Berduet bersama Yeni Inka
Sebab bakat menyanyi yang luar biasa, Farel Prayoga digandeng pedangdut Yeni Inka untuk berduet lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet. Lagu tersebut kini juga menjadi viral di masyarakat. Hingga artikel ini dibuat, lagu tersebut telah disaksikan lebih dari 70 juta di kanal Youtube Aneka Safari Records.
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website suara.com. Situs https://wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”