74 desa di Kabupaten Kupang gelar pilkades serentak

wargasipil.com – Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Kupang Provisi Nusa Tenggara Timur Charles Panie mengatakan terdapat 74 desa di daerah itu yang mengelar pemilihan kepala desa serentak pada 7 November 2022.

“Ada 74 desa di Kabupaten Kupang yang pada 7 November 2022 mengelar pemilihan kepala desa serentak,” kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Kupang Provisi Nusa Tenggara Timur Charles Panie saat dihubungi di Kupang, Jumat.

Ia menjelaskan 74 desa yang mengelar perhelatan pilkades serentak itu tersebar di 21 dari 24 kecamatan di kabupaten yang berbatasan dengan wilayah Oecusse Timor Leste itu.

Dia menambahkan dalam kegiatan pilkades tahun 2022 itu diikuti 240 orang calon kepala desa yang telah dinyatakan lolos dalam proses seleksi ditingkat desa setempat.

“Jumlah peserta yang ikut pilkades serentak ini sangat banyak dan lima orang diantaranya merupakan calon kepala desa perempuan,” tegas Charles Panie.

Dia mengatakan Pemerintah Kabupaten Kupang menyiapkan 92 ribu surat suara untuk digunakan para pemilih dalam memberikan hak suara pada pilkades yang berlangsung 7 November 2022 nanti.

Menurut dia dalam proses pemungutan suara dilakukan mulai pukul 08.00 hingga 13.00 wita dan apabila masih belum selesai diperpanjang hingga pukul 14.00 wita.

“Setelah proses pemilihan langsung diikuti dengan proses penghitungan suara guna mengetahui kades terpilih,” tegasnya.

Pemerintah Kabupaten Kupang menurut dia telah melakukan koordinasi dengan Kepolisian dan TNI terkait pengamanan pelaksanaan pilkades serentak sehingga pemilihan kepala desa di Kabupaten Kupang dapat berlangsung dengan aman dan sukses.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website antaranews.com. Situs https://wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”