Jumlah Penumpang Kapal Pelni Melonjak 191 Persen

Jumlah Penumpang Kapal Pelni Melonjak 191 Persen

Jumlah Penumpang Kapal Pelni Melonjak 191 Persen

wargasipil.com – Jumlah penumpang kapal PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) mencapai 2,76 juta orang hingga Agustus 2022, atau naik 191 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni Opik Taupik menyebutkan, jumlah pelanggan yang diangkut hingga Agustus 2022 sudah melampaui jumlah penumpang yang diangkut selama tahun 2021.

“Pada tahun 2021, total pelanggan yang diangkut sebanyak 2,28 juta dan capaian tersebut sudah kami lampaui di Agustus kemarin. Hingga akhir 2022, kami yakin jumlah tersebut dapat menembus 3 juta pelanggan yang kami angkut,” ujar Opik dalam siaran pers, Jakarta, Senin (17/10/2022).

Menurut Opik, kenaikan jumlah penumpang tersebut tidak lepas dari kebijakan perjalanan dalam negeri yang sudah lebih longgar. Meski demikian, semua penumpang kapal Pelni tetap diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan dan memastikan telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga dosis ketiga.

“Kebijakan perjalanan dengan kapal Pelni tetap mengacu pada kebijakan Pemerintah. Kami akan terus mengingatkan pelanggan kami untuk memperhatikan perkembangan kebijakan agar perjalanan dengan kapal Pelni lebih aman dan nyaman bagi semua pelanggan,” kata dia.

Sementara itu, Pelni telah membukukan laba konsolidasi Rp 152 miliar hingga Agustus 2022, atau 233 persen di atas target sampai dengan Agustus 2022.

“Jika dibandingkan periode yang sama di tahun lalu, capaian laba ini naik 408 persen untuk periode sampai dengan Agustus,” kata Opik.


Sedangkan, Pelni menargetkan laba Rp 233 miliar pada 2023 dan Rp 355 miliar pada 2024. Dari target tersebut, sekitar 24 persen di dalamnya diperoleh dari pendapatan bisnis barang. Sebab kata Opik, bisnis barang akan menjadi penopang utama bisnis Pelni.

Opik meyakini kinerja Pelni tersebut tak lepas dari upaya transformasi yang telah dicanangkan Perusahaan sejak 2019. Transformasi tersebut telah dituangkan dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan atau RJPP tahun 2020 hingga 2024.

“Di tahun 2023 mendatang, PELNI akan memperkuat shipping management dan ekspansi bisnis dan pada 2024 membangun national shipping holding company, sebagaimana yang kami susun dalam roadmap RJPP 2020-2024,” kata Opik.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website kompas.com. Situs https://wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”