wargasipil.com – Hubungan antara desainer dan rapper Kanye West dengan Adidas belakangan sedang tidak baik-baik saja.
Sejak pertengahan tahun ini, Kanye berkoar ingin meninggalkan Adidas setelah kontraknya usai karena bermacam alasan.
Mulai dari tawaran akuisisi (buyout) label Yeezy yang dinilai terlalu rendah, hingga tudingan Adidas merilis produk Yeezy tanpa sepengetahuan dirinya.
Terlepas dari semua “drama” itu, toh proses produksi alas kaki Yeezy masih terus berlanjut.
Belum lama ini, Adidas dan Yeezy mengumumkan perilisan sepatu basket teranyar: YZY QNTM Hi-Res Coral.
Terbuat dari bahan yang lembut dan kuat
Bagian atas YZY QNTM terbuat dari bahan mesh mono bordir yang lembut dan kuat, dipadukan dengan suede untuk memberikan daya tahan dan melindungi jari-jari kaki pengguna.
Di sekitar anyaman bagian dalam dan tumit, Adidas menerapkan material reflektif agar sepatu bisa menyala dalam kegelapan.
Sementara itu di bagian bawah, terdapat midsole Boost sebagai bantalan untuk menjamin kenyamanan pemakainya.
Midsole tersebut dilindungi cangkang poliuretan termoplastik (TPU) semi transparan.
Terakhir, pola herringbone yang ada pada karet outsole dirancang untuk memberikan daya gesek yang optimal.
Ramah lingkungan
Dalam siaran pers yang diterima Kompas.com pada Sabtu (8/10/2022), disebutkan sekitar 30 persen komponen yang digunakan di bagian atas sepatu terbuat dari setidaknya 50 persen bahan daur ulang.
Hadir di Indonesia
Adidas YZY QNTM Hi-Res Coral akan diluncurkan secara global pada 10 Oktober mendatang dengan harga retail Rp 4,6 juta.
Sepatu ini nantinya juga bisa didapatkan di situs adidas .co.id, Invincible Pacific Place, dan Atmos Plaza Indonesia.
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website kompas.com. Situs https://wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”