Rumor Galaxy S Series Terbaru, Bakal Hilangkan Tombol Fisik

WargaSipil.com – Samsung sejauh ini tetap menjadi produsen smartphone terkemuka di dunia, dan perangkat Galaxy S-series perusahaan masih menjadi salah satu penawaran paling premium dari merek tersebut. Tapi, sudah lama sekali kita tidak melihat perubahan desain besar dalam jajaran Galaxy S-series.

Sekarang, tampaknya raksasa Korea Selatan (Korsel) itu berencana untuk membawa lompatan inovasi yang menarik. Hal ini setelah Apple merilis iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max yang cukup punya terobosan baru.

Sesuai laporan terbaru, smartphone Galaxy S-series terbaru disebut bisa datang tanpa tombol fisik. Laporan tersebut mengklaim bahwa smartphone Samsung Galaxy S-series tanpa jenis tombol fisik apa pun dapat diluncurkan segera pada tahun 2025, yang berarti bahwa seri Galaxy S25 bisa menjadi yang pertama dengan perubahan besar.

Masih harus dilihat bagaimana perusahaan berencana untuk mengganti fungsionalitas tombol volume dan tombol power dengan tombol virtual akan seperti apa.

Seharusnya juga ada opsi untuk mematikan paksa atau memulai ulang ponsel jika diperlukan. Jika Samsung berencana untuk menghapus tombol fisik, ia pasti sudah memikirkannya dan mungkin sudah memiliki solusi untuknya.

Pada masa lalu, Apple menghapus tombol Escape dari keyboard saat memperkenalkan Touch Bar di laptop. Namun, perusahaan akhirnya menyerah setelah reaksi keras dan memperkenalkan kembali tombol Escape fisik.

HTC juga mencoba melakukan hal serupa, tetapi perusahaan tidak sepenuhnya menghapus tombol fisik. Untuk HTC U12+ , tombol pada perangkat bukanlah tombol mekanis, namun, respons pengguna tidak bagus saat itu dan dinilai sebagai smartphone terburuk yang pernah dibuat.

—————————————————-
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website www.jawapos.com. Situs Wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs Wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”