WargaSipil.com – Industri otomotif Indonesia terus bertumbuh ditandai dengan pencatatan penjualan wholesales Januari – Agustus 2022 yang mengalami kenaikan sebesar 21,1 persen dibandingkan tahun sebelumya. Untuk terus mendorong pencapaian tersebut hingga dapat kembali mencapai angka penjualan lebih dari satu juta unit, Gaikindo mempersiapkan event otomotif selanjutnya.
Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) bersama yang mengklaim didukung Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mengupayakan faktor pendorong yang akan menciptakan penjualan secara masif, yakni dengan kembali menyelenggarakan pameran Jakarta Auto Week (JAW).
JAW sejak awal diprakarsai Gaikindo dengan arahan dan dukungan penuh dari Kemenperin, penyelenggaraan perdananya pada tahun 2022 disebut berhasil mencatatkan hasil positif dan menjadi dorongan bagi pencapaian industri otomotif.
Berdasarkan hal tersebut, GAIKINDO akan kembali menyelenggarakan pameran JAW. JAW 2023 yang akan berlangsung pada 11-19 Maret 2023, bertempat di Jakarta Convention Center (JCC).
Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi menjelaskan, penyelenggaraan pameran otomotif adalah untuk mendorong insutri terus maju, dan menarik para investor.
“Saat ini posisi industri otomotif dalam negeri terus menguat, dan pelaksanaan JAW menjadi sangat penting untuk terus mendorong industri otomotif, menciptakan market yang besar di Indonesia, dengan demikian akan menarik para investor untuk melahirkan kendaraan model baru di Indonesia, untuk memenuhi market tersebut,” tutur Nangoi di Jakarta.
Ia juga menjelaskan bahwa dengan semakin banyak tipe dan variasi kendaraan yang dilahirkan di Indonesia, juga akan membuka kesempatan lebih lebar untuk meningkatkan ekspor industri otomotif Indonesia.
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Ilmate Kemenperin Taufiek Bawazier menyatakan apresiasinya bahwa industri otomotif Indonesia tetap tumbuh tinggi pada semester ke-dua tahun ini. Pada Triwulan II 2022, perekonomian Indonesia menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 5,44 persen (YoY).
Pertumbuhan tersebut ditopang oleh sektor industri pengolahan non migas yang mengalami pertumbuhan sebesar 4,33 persen (YoY) dan untuk sektor industri alat angkut mengalami pertumbuhan sebesar 7,35 persen (YoY), dimana Industri otomotif menjadi kontributor utama terhadap sektor industri alat angkutan.
Taufiek juga menekankan pentingnya penyelenggaraan pameran untuk terus mendorong faktor produktivitas dan memberikan edukasi bagi masyarakat luas. Penyelenggaraan JAW 2023, diharapkan dapat menjadi katalis pengungkit dari faktor produktivitas dalam peningkatan nilai tambah sektor industri.
JAW 2023 akan mengusung konsep baru yang akan menjadi magnet penyelenggaraannya, dengan memadukan produk terbaru dari industri otomotif dengan konsep lifestyle. Dengan mengangkat konsep Automotive X Lifestyle, JAW 2023 akan mengangkat dan menampilkan variasi produk dan jasa otomotif yang dipadukan dengan penampilan produk otomotif lifestyle.
—————————————————-
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website www.jawapos.com. Situs Wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs Wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”