Kisah Penemuan Teh Celup, Lahir dari Pelanggan Teh yang Salah Paham

Kisah Penemuan Teh Celup, Lahir dari Pelanggan Teh yang Salah Paham

wargasipil.com – Budaya minum teh identik dengan apa yang dinamakan teh celup .

Namun, banyak yang belum tahu bahwa penemuan teh celup modern berawal dari sebuah salah paham.

Seperti ditulis Kompas.com (2018), belum diketahui dengan jelas siapa yang menemukan teknologi teh celup modern.

Tapi banyak orang menyebut tokoh yang terlibat adalah Thomas Sullivan, seorang importir teh Amerika.

Thomas Sullivan Menemukan Teh Celup

Konon, pada 1908, Sullivan mengirimkan sampel teh kepada pelanggan dalam sebuah kantong sutra.

Sayangnya, beberapa pelanggan salah paham dan langsung menyeduh teh tersebut tanpa membuka kantongnya.

Cara ini justru dengan mudah disukai banyak orang. Bahkan, pelanggan Sullivan yang lain juga meminta cara ini.

Salah paham yang akhirnya membuka peluang tak terduga.

Beberapa pelanggan mengeluhkan bahwa serat kain sutra terlalu kecil sehingga sulit untuk menyeduh teh. Sullivan pun berinovasi.

Dia mengganti kain sutra dengan kain kasa. Inilah pertama kalinya teh celup dibuat secara khusus.

Kontroversi Penemuan Teh Celup

Beberapa literatur tidak setuju dengan pendapat bahwa Sullivan adalah penemu teh celup, melainkan Roberta C Lawson dan Mary Molaren dari Wisconsin.

Mereka disebut-sebut telah menemukan teh celup tahun 1901 dan mengajukan paten untuk apa yang disebut “pemegang daun teh” itu.

Tujuan pembuatan teh celup vrsi Lawson dan Molaren adalah untuk membuat lebih sedikit limbah.

Mereka kemudian merinci bagaimana teh celup seharusnya, jaring kainnya tidak begitu rapat sehingga teh bisa diseduh.

Revolusi Teh Celup

Sekitar 1944, bentuk teh celup mulai berubah. Dari yang mulanya hanya seperti buntalan menjadi kotak.

Perusahaan Lipton Tea yang mengubahnya, dan menyebutnya flo-thru tea bag yang berbentuk seperti kantong piramida.

Pada 1950-an, teh celup mulai diadopsi Inggris.
Meski baru di Inggris, teh celup langsung mendapatkan kepopuleran.

Demi alasan kenyamanan, teh celup di Inggris masa tersebut menghilangkan fitur benang.

Pada 1992, perusahaan teh Inggris Tetley membuat bentuk teh celup bundar tanpa benang.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website kompas.com. Situs https://wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”