Siapa Pemilik Sayurbox yang PHK 5% Pegawai? Ini Sosoknya

Siapa Pemilik Sayurbox yang PHK 5% Pegawai? Ini Sosoknya

wargasipil.com – Badai pemutusan hubungan kerja (PHK) kembali menerpa perusahaan Tanah Air. Kini giliran startup e-grocery, Sayurbox yang melakukan PHK 5% dari total karyawan yang dimiliki.

Melansir dari lifepal.co.id, diketahui startup e-grocery Sayurbox ini sendiri pertama kali didirikan oleh Amanda Cole. Adapun berkat Sayurbox yang didirikannya, pemilik nama lengkap Amanda Susanti Cole itu berhasil masuk daftar Forbes kategori 30 Under 30 Forbes di Industri, Manufacturing & Energy 2019.

Forbes memberikan penghargaan kepada Amanda karena bisnis Sayurbox yang didirikannya dinilai telah memberikan pengaruh signifikan bagi masyarakat. Lantas bagaimana perjalanan Amanda Cole dalam membangun dan membesarkan Sayurbox?

Sebelum mendirikan Sayurbox, Amanda Cole bekerja di sebuah perusahaan swasta. Beberapa waktu kemudian, dia memutuskan membangun usaha perkebunan bersama beberapa orang temannya.

Akan tetapi bisnis perkebunan yang ia fokuskan saat itu adalah dengan menjual berbagai tanaman yang bukan asli Indonesia dan hasil panennya didistribusikan ke restoran fine dining.

Seiring berjalannya waktu terjun di e-bisnis tersebut, Amanda bertemu para petani di Indonesia yang kemudian membuka matanya untuk membantu para petani agar dapat menjual hasil panen dengan jangkauan lebih luas.

Sebab saat itu Amanda menemukan berbagai permasalahan para petani, di mana mereka kesulitan menjual hasil panennya. Kondisi itulah yang kemudian mendorong Amanda untuk menyediakan wadah untuk para petani agar dapat menjual hasil panennya secara digital.

Usai berbincang dengan para petani di berbagai pelosok Indonesia, khususnya petani dan supplier yang ada di daerah, Amanda kemudian mendirikan Sayurbox agar distribusi jualan mereka lebih mudah ke konsumen.

Melihat peluang dan isu sosial yang tengah terjadi, Amanda bertekad mendirikan Sayurbox sebagai wadah penyelamat para petani lokal. Dengan idenya yang brilian, dia ingin sekali menolong para petani mendistribusikan hasil panennya dengan memotong rantai distribusi.

Dia melihat rantai distribusi petani di daerah atau supplier daerah terbilang panjang banget. Karena itu dirinya pun memikirkan bagaimana caranya agar dapat menciptakan efisiensi dalam mendistribusikan hasil petani lokal langsung ke konsumen.

Dengan menjual barang berupa sayur mayur serta buah-buahan yang komplit, langsung ke tangan konsumen atau pembeli. Dia juga melihat gaya hidup masyarakat saat ini semakin menghargai sebuah kesehatan ditambah dengan padatnya aktivitas di luar.

Dengan cara membeli secara online seperti ini lah akhirnya Sayurbox pun dirasa dapat menjadi salah satu penolong bagi kebanyakan masyarakat urban. Nah berkat itulah akhirnya Sayurbox berhasil berdiri sejak 2016 lalu.

Lihat juga video ‘Di-PHK Tapi Cuma Lisan Saja’: