Saya Ikut Berjuang, Lanjutkan ke Atas

Saya Ikut Berjuang, Lanjutkan ke Atas

Saya Ikut Berjuang, Lanjutkan ke Atas

Medan, CNN Indonesia

Aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi terus berlangsung di Sumatera Utara (Sumut).

Hari ini, Selasa (13/9), ratusan orang dari Gabungan Ojek Roda Dua Medan Sekitar (Godams) mendatangi Kantor Gubernur Sumatera Utara di Medan untuk menyampaikan tuntutan menolak kenaikan harga BBM.

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pun menemui massa yang melakukan aksi di depan kantornya tersebut. Mantan Pangkostrad itu naik ke atas mobil komando massa aksi dan berbicara kepada demonstran. Dalam kesempatan itu, Edy berjanji akan meneruskan tuntutan para pengunjuk rasa ke pemerintah pusat di Jakarta.

“Saya tahu semua sulit, saya tahu kalian sulit,” ujar Edy di hadapan ratusan pengunjuk rasa.

Edy meminta para pengemudi ojek daring terus berdoa agar tuntutan mereka untuk menurunkan harga BBM dapat dipenuhi.

“Tapi saya juga ikut berjuang, kalian juga ikut berjuang dan berdoa. Saya Terima ini (tuntutan) kalian. Saya akan lanjutkan ke atas,” ungkap Edy.

Pernyataan Edy langsung disambut antusias oleh para pengunjuk rasa. Mereka pun meminta agar eks Ketum PSSI itu melanjutkan dua periode kepemimpinannya.

“Hidup pak Edy….. hidup ayah…. Hidup ayah…. Sumatera Utara…. dua periode…. Pak Edy dua periode. Sumatera Utara dua periode. Hidup PSMS….,” teriak ratusan pengunjuk rasa.

Edy juga meminta agar para pendemo tidak berlama-lama melakukan aksi unjuk rasa di jalanan. Sebab ia tak ingin pengguna jalan lainnya terganggu.

“Habis ini kalian segera meninggalkan tempat, laksanakan kegiatan kalian masing masing. Jangan gara gara kalian berhenti di sini, banyak orang yang menunggu, memfasilitasi apa kegiatan kegiatan kalian,” kata Edy.

Edy mengingatkan para pengunjuk rasa agar tidak meninggalkan sampah sembarangan. Dia berjanji tuntutan masyarakat Sumut terkait penolakan kenaikan harga BBM subsidi segera dibahas.

“Saya akan, habis ini saya bawa di tempat rapat. Dan kita himpun dari semua rakyat Sumatera Utara. Selalu berdoa mengerti? Saya terimakasih, ini motivasi kalian. Tapi jangan terlalu lama. Mengganggu jalan, kepentingan umum,” kata Edy.

Edy pun mengingatkan para pengemudi ojek agar kembali beraktivitas seperti biasa karena banyak warga yang membutuhkan kehadiran mereka.

“Yang kedua orang banyak membutuhkan tenaga kalian. Pesanan pesanan di sana-sini. Macet semua orang. Orang tak makan nanti,” ungkap Edy.

Sebelumnya, ratusan pengunjuk rasa yang merupakan pengemudi ojek daring meminta agar pemerintah membatalkan kenaikan harga BBM subsidi. Mereka juga mendesak agar pemerintah melalui Kemenhub merevisi penyesuaian tarif baru untuk zona I Pulau Sumatra.

“Realisasikan payung hukum untuk legalisasi profesi ojek online Indonesia. Mendesak aplikator untuk menjaga stabilitas pasar/demand dengan mengurangi berbagai potongan biaya aplikasi. Kemudian cabut izin usaha aplikasi yang tidak patuh regulasi pemerintah,” ujar perwakilan pengunjuk rasa, Agam Zubir.

(fnr/kid)

[Gambas:Video CNN]



Artikel ini bersumber dari www.cnnindonesia.com.