Anas Urbaningrum pernah bikin geger publik setelah membuat pernyataan: ‘satu rupiah saja Anas korupsi Hambalang, gantung Anas di Monas.’ Tak hanya sekali, tapi sang politikus mengatakannya sampai dua kali!
Ungkapan di atas pertama kali diucapkan oleh mantan Ketua UMUM DPP Partai Demokrat, pada tahun 2012 lalu.
Pernyataan tersebut dilontarkan Anas ketika ia dikait-kaitkan dengan kasus dugaan korupsi Proyek Hambalang.
“Saya yakin. Yakin. Satu rupiah saja Anas korupsi di Hambalang, gantung Anas di Monas,” ujarnya, menurut laporan Kompas.com, pada 9 Maret 2012 silam.
Namun kenyataan berkata lain, Anas justru divonis hukuman 8 tahun penjara pidana lantaran terbukti korupsi menerima hadiah dan tindak pencucian uang.
“Menjatuhkan pidana terhadap Anas Urbaningrum dengan pidana penjara selama delapan tahun,” ungkap majelis hakim tindak pidana korupsi melansir laporan bbc.com, pada 24 September 2014 lalu.
Dalam laporan yang sama, Anas disebut didakwa menerima hadiah dari berbagai proyek pemerintah.
Salah satunya Hambalang dengan nilai Rp116,8 miliar.
Tak sampai di sana, Anas juga menerima dua kendaraan mewah yang nilainya ratusan juta rupiah.
Kemudian fakta persidangan lain mengungkap, pria yang lahir tahun 1969 ini terbukti melakukan pencucian uang…
Ia membeli rumah di daerah Jakarta dan lahan di Yogyakarta dengan nilai Rp20,8 miliar.
Terjeratnya Anas dalam kasus ini berawal dari kesaksian Muhammad Nazaruddin.
Nazaruddin dalam banyak kesempatan mengatakan, uang hasil dugaan korupsi proyek Hambalang dipakai untuk dana pemenangan Anas dalam kongres Partai Demokrat di Bandung, tahun 2010 silam.
Dalam persidangan, Anas pun acapkali membantah sudah menerima hadiah berupa uang.
Lantaran dalam persidangan terbukti bersalah, Anas pun mendekam di Lapas Sukamiskin, Kota Bandung.
Anas Urbaningrum Kembali Mengatakan Hal yang Sama
sumber: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/cnnindonesia.com
Lalu saat mengajukan permohonan peninjauan kembali (PK) atas kasus korupsi yang menjeratnya, Anas Urbaningrum kembali mengatakan hal serupa.
Anas menyebut jika memang benar-benar terlibat hambalang, ia siap digantung di Monas.
“Bukan saat ini, kapan pun dunia-akhirat kalau saya korupsi Hambalang satu rupiah saja, gantung di Monas, berlaku kapan pun,” ujar Anas, melansir laporan detik.com pada 26 Juli 2018 lalu, setelah sidang PK di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
Pada saat itu, Anas mengatakan bahwa ia tidak menerima uang hasil korupsi sepeser pun, termasuk untuk penyelenggaraan kongres Demokrat.
Anas Bebas dalam Waktu Dekat
Melansir berbagai sumber, kini Anas Urbaningrum akan segera bebas.
Bahkan menurut laman merdeka.com, Anas diyakini bakal keluar dari penjara tepatnya 2023 mendatang.
Hal ini dipertegas oleh pernyataan loyalis Anas, Gede Pasek Suardika.
Meski begitu, Pasek tak ingin berspekulasi perihal waktu tepatnya Anas bebas.
“Kami berdoa semoga secepatnya (bebas), semakin baik toh. Beliau dihukum atas sebuah perbuatan yang tidak pernah lakukan. Kami bisa buktikan itu. Biarkan Pak Anas yang bercerita,” ujar Pasek melansir laman merdeka.com, ketika mendaftarkan Partai Kebangkitan Nasional (PKN) di KPU, 2 Agustus 2022 kemarin.
***
Itulah pernyataan Anas yang pernah bikin geger publik beberapa tahun lalu.
Semoga bermanfaat, Property People.
Simak artikel seru lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Pesona Prima Cikahuripan 5 & 6 bisa jadi pilihan tepat jika kamu sedang berburu rumah di kawasan Cileungsi, Bogor.
Informasi lebih lengkap, lihat di www.99.co/id dan rumah123.com karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Cek sekarang juga!
Artikel ini bersumber dari www.99.co.
