12 Cara Menghilangkan Kurap secara Alami & Obat Dokter

Pelajari tips dan cara menghilangkan kurap tanpa meninggalkan bekas pada kulit. Mudah dan enggak mengeluarkan banyak biaya!

Semua orang pasti mengidamkan kulit sehat dan mulus.

Kurap yang menggerayangi kulit tentu saja menjadi salah satu masalah yang mengkhawatirkan.

Selain mengganggu penampilan, kurap juga membuat kita tidak nyaman menjalani aktivitas sehari-hari.

Nah, Sahabat 99 sedang dilanda masalah yang sama?

Bingung cari tahu cara menghilangkan kurap yang enggak sembuh-sembuh?

Kami punya nih tipsnya!

Yuk, simak baik-baik!

Pengertian dan Penyebab Kurap

Sebelum kita terjun ke pembahasan cara menghilangkan kurap, mari kita pelajari apa itu kurap dan mengapa penyakitnya susah disembuhkan.

Kadas, atau yang lebih dikenal dengan kurap adalah penyakit yang menyerang lapisan teratas kulit.

Bernama latin Tinea corporis, gejala kurap terlihat dari ruam dan bercak-bercak merah.

Gejalanya terlihat seperti cincin dengan pinggiran yang bersisik.

Gejala kurap lainnya yang perlu diwaspadai adalah rasa gatal pada kulit.

Kurap umumnya hanya timbul pada area kecil di kulit.

Namun, penyakit ini dapat menyebar apabila digaruk atau dibiarkan tidak diobati dalam waktu yang lama.

Menurut riset American Academy of Dermtology, area yang biasanya terkena kurap adalah telapak tangan, selangkangan, kaki, kuku, dan kulit kepala.

Kurap adalah penyakit menular. Maka dari itu, penanganannya baik dilakukan sendiri atau dengan dokter tanpa bersentuhan dengan orang lain.

Sementara itu, penyebab kurap adalah jamur yang tumbuh di lapisan kulit paling luar.

Jenis jamur yang dapat menyebabkan kurap adalah microsporum, trichophyton, dan epidermophyton.

Ketiga jamur ini menyebabkan infeksi yang berbeda dengan tingkat bahaya yang juga tidak sama.

Menurut pakar medis, kurap menyebar dengan cara

• bersentuhan langsung dengan penderita kurap dan binatang yang sedang terinfeksi kadas;
• bisa juga karena bersentuhan dengan benda yang dipegang oleh penderita kurap; dan
• bersentuhan dengan tanah atau tembok yang sudah terinfeksi jamur kurap.

Masalah ini bisa kamu atasi dengan obat jamur berupa salep.

Selain jamur, penyebab kurap lainnya adalah suhu ruangan yang lembap dan badan yang kotor.

Jamur dapat dengan mudah tumbuh di area dengan kondisi di atas.

Oleh karena itu, pastikan untuk mandi setidaknya sehari sekali.

12 Cara Menghilangkan Kurap secara Alami

Mengobati kurap dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan pengobatan alami.

Pengobatan jenis ini lebih sering diterapkan karena terbukti lebih efektif dan memakan sedikit waktu.

Berikut adalah cara menghilangkan kurap menggunakan bahan-bahan herbal dan alami.

1. Kunyit

Kunyit adalah salah satu rempah-rempah yang dapat kita gunakan untuk mengobati kurap.

Bahan dapur ini terbukti mengandung antibakteri dan antiradang yang dapat menghentikan pertumbuhan jamur pada kulit.

Mengobati kurap dengan kunyit dapat dilakukan dengan cara mengoleskan olahannya atau dengan mengonsumsinya sehari-hari.

Bahannya dapat kamu campurkan di makanan sehari-hari atau menambahkannya pada air minum, teh hangat, atau air mandi.

Agar lebih praktis, Sahabat 99 bisa menggunakan bubuk kunyit yang banyak di jual di pasar.

Campurkan dengan minyak kelapa sampai ramuan berubah menjadi kental.

Setelah itu, oleskan pada area yang terinfeksi jamur kurap sampai mengering.

Manfaat kunyit tidak hanya berguna untuk kurap, tetapi juga gatal-gatal, luka bakar, dan panu.

2. Akar Manis/Licorice

Teman-teman, sudah tahu apa itu akar manis?

Istilahnya memang belum banyak dikenal di Indonesia, tetapi jenisnya sudah banyak dikonsumsi pasien penyakit luar dan dalam.

Akar manis, atau licorice, mengandung antivirus, antimikroba, dan antiradang yang ampuh untuk mengobati kadas.

Kandungannya bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan jamur langsung dari akarnya.

Campurkan tiga sendok akar manis yang sudah dihaluskan dengan air secukupnya, lalu panaskan sampai mendidih.

Ketika cairan sudah meluap, kecilkan api dan biarkan selama kurang lebih 10 sampai 15 menit.

Setelah 10 menit, olahan akar manis akan berubah menjadi kental dan bisa digunakan sebagai salep kurap.

3. Minyak Kelapa

Cara menghilangkan kurap selanjutnya adalah dengan minyak kelapa.

Seperti yang sudah kita tahu pada poin nomor satu, minyak kelapa dapat menjadi salah satu campuran bahan alami yang dapat mengobati kadas.

Sama seperti kunyit, minyak kelapa dibekali dengan sifat antimikroba dan antijamur.

Kinerjanya lebih bagus dibandingkan kunyit karena dapat menyerap langsung ke dalam kulit.

Selain itu, minyak kelapa juga bisa membasmi jamur langsung dari lapisan kulit paling dalam.

Untuk menggunakan minyak kelapa sebagai obat kurap, panaskan dahulu sedikit minyaknya di dalam microwave selama beberapa detik.

Setelah itu, oleskan pada area yang terinfeksi oleh jamur kurap.

Lakukan rutinitas ini sebanyak tiga kali sehari, hasilnya akan terlihat setelah tiga hari!

4. Lidah Buaya

Selain minyak kelapa, bahan alami lainnya yang diberkati dengan sifat antivirus dan antijamur adalah lidah buaya.

Tidak hanya itu, lidah buaya juga mengandung antinflamasi yang dapat mengobati rasa panas dan radang.

Cara menghilangkan kurap dengan lidah buaya dapat diterapkan dengan menggunakan gelnya sebagai salep antikurap.

Sebelum dioleskan pada kulit yang berjamur, kamu bisa menyimpan gel lidah di dalam kulkas.

Ini akan membuat gel dan daging lidah buaya terasa lebih dingin dan segar ketika dipakai.

Lakukan pengobatan alami ini sebanyak tiga sampai lima kali sehari.

5. Minyak Tea Tree

Keampuhan minyak tea tree atau pohon teh sebagai obat kurap sudah terbukti sejak lama.

Tidak hanya kurap, bahan yang kita kenal sebagai tea tree oil ini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit lainnya.

Itulah mengapa tea tree oil dikenal sebagai bahan herbal super.

Untuk kulit normal, tea tree oil dapat langsung diaplikasikan pada area yang terinfeksi.

Akan tetapi, pemakaiannya tidak begitu disarankan bagi kamu yang memiliki kulit yang sensitif dan mudah gatal-gatal.

Sebaiknya, campurkan tea tree oil dengan minyak kelapa terlebih dahulu sebelum digunakan.

Aplikasikan pada kulit menggunakan kapas secara perlahan, tidak terlalu banyak dan tidak kurang.

Lakukan sebanyak tiga sampai empat kali sehari untuk hasil yang maksimal.

6. Cuka Apel

Cara mengobati kurap berikutnya adalah dengan menggunakan cuka apel.

Cuka apel memiliki kandungan antijamur yang ampuh dalam memerangi infeksi kurap.

Manfaat cuka apel akan mengobati kurap tidak lebih dari seminggu saja, lo, Sahabat 99!

Pengobatannya pun tidak susah.

Cukup dengan mengoleskan cuka apel pada area kulit yang bermasalah, lalu diamkan selama beberapa menit.

Jamur pun dijamin mati dan enggak bakal balik lagi.

Lakukan sebanyak tiga kali sehari untuk masa penyembuhan yang lebih cepat.

7. Air Garam

sumber: sehatq.com

Air garam juga bisa kita manfaatkan sebagai cara menghilangkan kurap.

Kandungannya bekerja sebagai pembunuh bakteri dan merangsang pembentukan lapisan kulit baru.

Cara mengobati kurap memakai air garam mudah.

Basuh area kurap dengan air garam hangat dan diamkan selama 5-10 menit.

Bilas dan lakukan sebanyak 3 kali seminggu untuk hasil yang lebih cepat dan efektif.

8. Bawang Putih

Tidak hanya mengatasi kurap, bawang putih bisa kita manfaatkan untuk menghilangkan bekas kurap.

Cara menghilangkan bekas kurap dengan bawang putih mudah, yaitu dengan menumbuk halus bawang sampai menjadi pasta.

Setelah itu, oleskan pada kurap atau bekas kurap.

Cara menghilangkan bekas kurap ini akan lebih efektif jika dilakukan rutin, yakni seminggu 2 kali.

Jika kurap sedang membandel, kamu boleh melakukan rutinitasnya 3 kali seminggu.

9. Minyak Sereh

Minyak serai atau sereh adalah salah satu obat kurap paling ampuh yang bisa kita andalkan.

Dalam minyak ini mengandung bahan-bahan yang mampu membasmi jamur pada kulit.

Untuk menggunakan minyak sereh, cukup teteskan pada kulit dan pijat-pijat sampai terasa hangat.

Lakukan sebanyak 3 kali seminggu untuk hasil yang lebih memuaskan.

10. Minyak Oregano

Minyak esensial oregano dipercaya dapat menghilangkan kurap secara alami.

Tidak hanya itu, minyak oregano juga mengandung vitamin E yang bisa merawat dan menjaga keremajaan kulit.

Menurut National Library of Medicine, minyak oregano juga mampu menghambat pertumbuhan jamur dan bakteri.

Gunakan saat kulit masih kering dan bilas setelah 15 menit.

11. Ekstrak Biji Grapefruit

Ekstrak biji grapefruit bisa mengatasi infeksi jamur, terutama kurap.

Cara menghilangkan kurap dengan cepat dalam 1 hari menggunakan ekstrak biji grapefruit cukup mudah.

Cukup campurkan satu tetes ekstrak biji grapefruit dengan satu sendok makan air putih.

Aduk rata dan oleskan campurannya pada kurap.

Lakukan sebanyak dua kali dalam sehari sampai kurap hilang.

12. Resep Dokter

Cara menghilangkan kurap dengan cepat dalam 1 hari tidak bisa menggunakan bahan-bahan alami.

Kamu perlu membeli obat apotek yang ampuh dalam melawan jamur dan bakteri penyebab kurap.

Obat kurap paling ampuh datang dalam beragam bentuk, seperti salep, tablet, atau kapsul.

Berikut adalah obat kurap paling ampuh yang bisa kamu temukan di apotek:

1. Terbinafine
2. Itraconazole
3. Griseofulvin

Gunakan obat kurap sesuai dengan anjuran pada perintah obat.

Hindari pemakaian dekat area sensitif seperti alat kelamin atau bola mata.

Selain itu, hindari juga area yang terbuka, seperti luka atau bagian kurap yang sudah lecet karena akan menyebabkan iritasi.

Tips Mencegah Kurap agar Tidak Menyebar

Cara mengobati kurap percuma jika kamu tidak menjaga kebersihan badan.

Agar lebih jelasnya lagi, berikut adalah tips mencegah penyakit kurap datang kembali.

• Hindari menggaruk area yang terinfeksi jamur kurap.
• Pastikan badan tidak berkeringat terlalu sering.
• Selalu mandi dan jaga kebersihan tubuh.
• Hindari membiarkan keringat menempel terlalu lama ketika selesai beraktivitas.
• Hindari kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi kurap.

Kapan Harus Periksa ke Dokter?

Cara menghilangkan kurap tidak bisa dilakukan dengan sekejap.

Ada kalanya jika penyakit kulit ini tidak kunjung sembuh, tandanya Sahabat 99 harus segera periksa ke dokter.

Menurut studi medis, pasien dengan penyakit kurap parah wajib memeriksakan dirinya ke dokter setelah dua minggu.

Pasien kurap juga harus mengetahui segala gejala dan tanda-tanda yang muncul dalam masa penyembuhan.

Pasalnya, penyakit kurap dapat berkembang menjadi penyakit dalam, seperti radang pembuluh darah.

Apabila tidak diobati dengan segera, gejalanya bisa melenceng seperti demam tinggi dan pegal linu sekujur tubuh.

***

Semoga bermanfaat!

Baca artikel menarik dan terbaru lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Ingin miliki rumah masa depan seperti di Roseville Soho Suite?

Temukan beragam pilihan rumah hanya di situs properti terpercaya 99.co dan Rumah123.com yang selalu #AdaBuatKamu.