Isi Lengkap Pidato Idul Fitri Presiden AS Joe Biden

Isi Lengkap Pidato Idul Fitri Presiden AS Joe Biden

Isi Lengkap Pidato Idul Fitri Presiden AS Joe Biden

wargasipil.com

Penulis: VOA Indonesia

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyerukan dunia untuk membangun perdamaian dan membela hak dan martabat semua orang.

Ia menyampaikan keprihatinnya terhadap komunitas Muslim di seluruh dunia yang mengalami konflik, kemiskinan, kelaparan, dan penyakit, dan bahkan harus mengungsi dari tempat tinggal mereka, di saat umat Muslim lainnya merayakan Idul Fitri .

Dalam pesan tersebut, Biden juga menyelipkan isu Islamofobia. Ia mengatakan pemerintah AS telah membentuk gugus tugas antarlembaga untuk mengatasi masalah tersebut sekaligus mendorong setiap warga AS untuk membangun bangsa yang lebih inklusif.

Berikut pernyataan lengkap ucapan selamat Idul Fitri Joe Biden:

Jill dan saya menyampaikan harapan terbaik kami kepada komunitas Muslim di seluruh negeri dan di seluruh dunia saat Anda merayakan Idul Fitri dan mengakhiri bulan suci Ramadan.

Dengan penampakan bulan sabit, Idul Fitri menjadi perayaan meriah di mana umat Islam berpesta setelah berpuasa selama bulan suci Ramadan, menghiasi rumah, memberikan hadiah kepada orang-orang yang dicintai, mengenakan pakaian baru, dan mengunjungi keluarga dan teman. Saya tergerak oleh kedermawanan yang ditunjukkan dari keluarga-keluarga yang dapat memberikan makanan dan bersedekah kepada mereka yang membutuhkan melalui zakat fitrah.

Idul Fitri menandai selesainya bulan suci yang didedikasikan untuk pengabdian, amal, dan refleksi — saat ketika kita juga mengingat komunitas Muslim di seluruh dunia yang mengalami konflik, kemiskinan, kelaparan, dan penyakit, dan mereka yang mengungsi dari tempat tinggal mereka.

Saat kita merayakan berkah Idul Fitri ini, mari kita juga berkomitmen kembali pada pekerjaan abadi untuk membangun perdamaian dan membela hak dan martabat semua orang. Pemerintahan saya juga berkomitmen untuk menangani segala bentuk kebencian, termasuk Islamofobia. Oleh karena itu saya membentuk gugus tugas antarlembaga dengan pejabat senior pemerintah untuk mengatasi ini dan berbagai tantangan terkait dan mendorong setiap orang Amerika untuk membangun bangsa yang lebih inklusif.

Kami bangga merayakan Idul Fitri di Gedung Putih lagi tahun ini untuk menghormati Muslim Amerika yang menginspirasi, yang berkontribusi di seluruh negara kita. Mereka berada di laboratorium dan di lantai pabrik, bekerja untuk menciptakan dan memproduksi teknologi canggih dan inisiatif untuk membangun masa depan yang dibuat di Amerika. Mereka termasuk seniman dan perawat yang menambah mozaik indah kreativitas dan kasih sayang bangsa kita.

Mereka termasuk guru dan petugas pemadam kebakaran serta anggota masyarakat yang memelopori upaya untuk membangun pemahaman dan persatuan yang lebih besar di seluruh negara kita. Mereka adalah atlet, jurnalis, komedian, akademisi, anggota militer kita yang bangga—dan begitu banyak bagian lain dari apa yang membentuk keutuhan Amerika.

Untuk semua yang merayakan, Jill dan saya mengucapkan selamat Idul Fitri kepada Anda dan orang-orang yang Anda cintai. Selamat Idufitri!

Artikel ini pernah tayang di VOA Indonesia dengan judul