wargasipil.com – Organisasi esports Eropa G2 dikabarkan telah merekrut mantan pemain Sentinels, Shahzeb “ShahZaM” Khan dan Michael “dapr” Gulino, demikian info dari George Geddes-Dot Esports. Dua pemain tersebut telah dikeluarkan dari Sentinels yang membangun roster baru untuk VCT 2023 .
Langkah ini seakan memastikan kalau G2 Esports akan tetap berada di scene Valorant. Well, seperti diketahui, nasib yang bisa dibilang apes menimpa G2. Awalnya mereka telah lolos seleksi tim franchise league Valorant untuk VCT League Amerika, namun kasus Andrew Tate dari CEO Carlos “Ocelote” Rodríguez memaksa Riot Games untuk menarik slot yang didapat. Padahal, sebagai persiapan liga, G2 berencana merekrut eks roster XSET.
Setelah badai kehilangan slot franchise league VCT, G2 tetap turun di ajang kompetitif Valorant. Mereka tetap dengan rencana awalnya untuk hijrah dari region Eropa dan bersaing di Amerika Utara.
Pencapaian G2 di musim lalu memang suram. meski sesekali tampil cemerlang pada VCT Last Chance Qualifier NA, G2 gagal lolos ke Valorant Champions 2022, mengakhiri tahun yang mengecewakan secara keseluruhan. G2 kemudian resmi mengucapkan selamat tinggal pada roster VCT Eropa pada bulan Oktober lalu. Organisasi kemudian mengambil mantan pemain Versi 1 Erik “penny” Penny dan Maxim “wippie” Shepelev.
Mantan pemain Cloud9 Rahul “curry” Nemani juga kabarnya telah mengikuti trial. Namun, G2 mungkin memilih Oxy, eks pemain Dark Ratio untuk melengkapi tim. Baik penny maupun Oxy telah mengukir nama untuk diri mereka sendiri sebagai duelist bintang di tim masing-masing, dan belum jelas siapa yang akan berperan sebagai duelist utama.
Roster G2 Valorant
Shahzeb “ShahZaM” Khan
Michael “dapr” Gulino
Erik “penny” Penny
Maxim “wippie” Shepelev
Oxy
Roster Valorant G2 akan ditangani coach Ian “Immi” Harding, yang sebelumnya menjadi pelatih untuk Version1.
G2 akan mengincar sirkuit Challengers, yang akan menyediakan jalur ke liga Amerika pada tahun 2024 melalui turnamen Ascension. Turnamen Challengers Split akan berujung pada seri Challengers Ascension, di mana pemenangnya akan mendapatkan tempat di liga internasional masing-masing.
Jika G2 berhasil lolos, ShahZaM dan dapr bisa berhadapan langsung dengan organisasi sebelumnya, Sentinels. Dan setelah drama pemecatan yang dilaporkan begitu saja, mereka akan mencari balas dendam.
Ikuti terus berita terbaru seputar Valorant dan skena esports lainnya di Ligagame Esports! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian.
Jangan lupa, saksikan bincang-bincang berita terkini Valorant NGOVI di channel youtube Ligagame.tv.
Riot Games Gugat NetEase Plagiat ‘Bagian VALORANT’ ke Game Hyper Front