wargasipil.com – Berita mengejtukan datang dari TNC Predator. Organisasi esports yang berbasis di Filipina itu akan absen dari DPC (Dota Pro Circuit) SEA (Asia Tenggara musim depan. Hal ini dikonfirmasi Eric Redulfin selaku CEO & Founder TNC Predator.
Eric lewat video yang diungah di Facebook menyatakan bahwa organisasi memiliki rencana untuk melanjutkan musim yang akan datang, namun akhirnya memutuskan untuk berada di luar scene kompetitif pada musim 2023.
TNC saat ini berada pada titik terendah dalam sejarah klub. Tahun 2022 terbukti menjadi masa suram bagi tim. TNC tidak lagi memiliki roster kaliber yang sama dengan mantan roster sebelumnya yang punya reputasi sebagai salah satu tim kuat di SEA. Yup! TNC Predator sebelumnya dikenal sebagai dengan momen-momen cemerlang mulai dari The International 2016 (TI6).
TNC Predator menjadi berita utama selama hari-hari emasnya di Dota 2 yang kompetitif. Para fans tentu ingat moment monumental saat mereka mengalahkan OG di TI6 hingga memenangkan WESG (World Electronic Sports Games) dan MDL Chengdu Major pada tahun 2019. Namun, sejak tahun 2021 performa tim menurun drastis hingga terburuk, tersingkir dari liga SEA DPC sama sekali untuk musim mendatang.
Dalam video pengumuman yang dibagikan di Facebook, CEO & pendiri TNC Predator Eric Redulfin mengumumkan bahwa organisasi tersebut akan melewatkan musim kompetisi yang akan datang karena ingin membangun kembali. Dia menyatakan bahwa organisasi awalnya memiliki rencana untuk melanjutkan musim mendatang. Namun, dia akhirnya memutuskan bahwa yang terbaik bagi organisasi adalah istirahat untuk sementara waktu.
“Ini adalah keputusan yang sangat berat dan sulit. TNC Predator Dota 2 tidak akan berpartisipasi di DPC Season mendatang. Organisasi akan beristirahat dari kancah persaingan dan mendukung lanskap dari pinggir lapangan. Ada banyak diskusi, negosiasi, dan bagian yang bergerak untuk mewujudkan [sesuatu] ini. Sayangnya, rencana ini tidak menjadi kenyataan bagi TNC. Kami telah menempuh perjalanan panjang, mulai dari berkompetisi di warnet, hingga jalan-jalan Dota 2 terbesar. Dari tidak lolos kualifikasi LAN terbanyak hingga memenangkan WESG, ESL, dan Major Championship dan meraih kejayaan untuk negara kita.”
Dia juga berterima kasih kepada para penggemar yang telah mendukung tim selama tahun kompetitif terburuknya hingga saat ini, sebelum berjanji bahwa tim akan kembali dalam waktu dekat.
“Ini bukan akhir dari perjalanan kita. Kami akan melanjutkan impian TI kami untuk membawa pulang Aegis. TNC akan bangkit kembali!”
Well, semoga saja TNC Predator akan kembali musim berikutnya bersama dengan organisasi Korea Selatan T1, untuk persaingan pada tahun 2024.
Ikuti terus info terbaru seputar Dota2 dan berita esports terlengkap di Ligagame! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian!
Terkuak! Ini Alasan InYourdreaM Keluar Nigma Galaxy SEA!