Lesti Kejora Bukan Kali Pertama Alami KDRT

Lesti Kejora Bukan Kali Pertama Alami KDRT

WargaSipil.com – Pihak kepolisian menaikkan status perkara kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Lesti Kejora dan Rizky Billar ke tahap penyidikan. Sejumlah bukti telah dikantongi sekaligus diperiksa Polres Metro Jakarta Selatan. Yakni, berupa rekaman CCTV di kediaman mereka di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, dan hasil visum Lesti.

Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombespol Emdra Zulpan memaparkan sederet luka yang didapat sang biduan setelah dianiaya suaminya. Lesti mengalami memar dan bengkak di telapak tangan belakang kanan, memar di lengan bawah kanan, dan memar sekaligus bengkak di siku lengan kiri.

’’Lalu, juga luka memar di leher bagian depan disertai bengkak. Kesimpulan di RSU Bunda, korban menggunakan gips di leher karena terdapat nyeri dan gangguan fungsi,’’ tutur Zulpan saat ditemui di kantornya kemarin (7/10).

Dia menyebutkan, bukti-bukti tersebut telah memenuhi unsur pidana. Karena itu, tidak tertutup kemungkinan status hukum Billar akan berubah menjadi tersangka. Dan menjadi penghuni rumah tahanan dengan sejumlah pertimbangan.

Misalnya, menghilangkan barang bukti, melarikan diri, atau melakukan kekerasan serupa. Selain itu, Zulpan menyatakan bahwa itu bukan kali pertama Lesti mengaku dianiaya Billar. Kepada penyidik, ibu satu anak tersebut menegaskan bahwa KDRT di rumah tangganya terjadi berkali-kali.

’’Ini puncaknya. Lesti bereaksi karena mengetahui adanya perselingkuhan, kemudian terjadi dugaan KDRT yang mengakibatkan korban luka-luka dan melapor kepada polisi,’’ ucap Zulpan.

Pihaknya juga akan mendalami kekerasan yang dialami Lesti sebelum membawa masalah itu ke jalur hukum. Terutama ketika Lesti dilempar bola biliar oleh Billar. Sebab, tim kuasa hukum Billar membantah tudingan tersebut. ’’Dalam keterangan pemeriksaan sempat dilempar, tapi tidak mengenai karena terpeleset (bolanya, Red). Itu ada rekaman videonya,’’ ujarnya.

Sementara itu, penghargaan Gorgeous Dad yang sebelumnya dimenangkan Billar di Infotainment Awards ditangguhkan SCTV selaku penyelenggara acara karena kasus tersebut. Lesti memolisikan Billar setelah dibanting dan dicekik pada Rabu (28/9).

Kasus tersebut tengah ditangani pihak kepolisian. Total sudah ada enam saksi dari pihak Lesti yang diperiksa, termasuk kedua orang tuanya. Sementara itu, Billar mangkir dari panggilan perdananya dan dipastikan akan datang pada Kamis (13/10).

—————————————————-
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website www.jawapos.com. Situs Wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs Wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”