wargasipil.com – Kejuaraan Dunia League of Legends Worlds 2022 telah memasuki babak Play-Ins. 24 ti dari 12 franchise league akan bersaing memperebutan trofi kebanggaan Summoners.
Dalam game MOBA, setiap role penting dngan kapasitas masing-masing. Di League of Legends, komposisi line yang umum dan telah bertahan lama cukup adalah 1 top laner, 1 mid , 1 jungler dan 2 bot. Tentu saja banyak tim terlebih pro player menlakukan inovasi komposisi, apakah itu demi unggul di lane, strategi kejutan, efektivitas hingga rotasi dan fleksibilitas.
Kali ini kita akan membahas pos support. Ada dua type champions (hero) pilihan di posisi ini yakni tanky atau mage (enchanters). Siapakah pemain support terbaik di Worlds 2022? Berikut ligagame pilih 5 kandidat dengan analisis dan alasan mendalam.
5. Adrian “Trymbi” Trybus (Rogue)
Beberapa bulan yang lalu mungkin tak banyak yang memperhitungkan Adrian “Trymbi” Trybu. Juara LEC telah menunjukkan perkembangan karirnya di babak playoff dan lebih kuat dari sebelumnya ke Worlds 2022.
Beberapa orang akan mengatakan Trymbi salah satu bot laner terbaik di LEC dengan rekan carry-nya Markos “Comp” Stamkopoulos. Trymbi memainkan hero yang berorientasi pada jalur yang bagus dalam team fight, diantaranya beberapa mage seperti Soraka.
Trymbi masih memiliki banyak hal untuk diperbaiki agar dianggap lebih tinggi. Memainkan lebih banyak jagoan roaming dan lebih sepaham dengan timnya dalam beberapa pertarungan adalah departemen lain yang juga bisa dia tingkatkan. Meskipun demikian, Trymbi telah menjadi kunci kesuksesan Rogue dan tidak boleh diremehkan.
4. Ryu “Keria” Min-seok (T1)
Sepanjang Spring Split LCK, Keria kembali menjaga performa sebagai support terbaik. Dia memenangkan penghargaan MVP sebagai bagian dari salah satu tim terkuat dan paling dominan sepanjang sejarahLCK. Keria dan Lee “Gumayusi” Min-hyeong mendominasi bot lane sebagai duo paling berbakat di LCK. Mereka kemudian masuk ke MSI dan lolos ke grand final meski kalah tipis dari RNG dalam seri BO-5.
Keria dikenal punya pool hero support yang luas termasuk champions agresif. Nautilus berada di bagian atas daftar ini. Meskipun permainan meta beralih ke enchanter seperti Lulu dan Yuumi, Keria masih mencoba memainkan robot lautnya, atau Pyke dan Blitzcrank di musim reguler. Meski performa Keria tidak sekuat di musim semi, timnya tetap melaju ke grand final, dan dia masih menjadi salah satu support terkuat yang datang ke dunia. Pertanyaannya tetap apakah Keria akan mampu beradaptasi dengan meta heavy enchanter ini untuk membawa T1 lebih sukses lagi di panggung Worlds 2022?
3. Tian “Meiko” Ye (Edward Gaming)
Untuk sebagian besar musim 2022, akankah Worlds 2022 menjadi puncak bagi Meiko. Sempat menurun di sepanjang musim semi dan menuju musim panas, banyak fans ragu apakah EDG akan lolos ke Worlds.
Namun di pertengahan musim panas, Meiko seakan bangkit. EDG meraih empat kemenangan berturut-turut untuk mengakhiri musim reguler musim panas dan melanjutkan ke babak playoff untuk meraih unggulan ketiga. Di babak playoff, Meiko memiliki KDA terbaik kedua di antara semua pemain.
Memiliki bot laner kelas dunia di sampingnya tentu membantu; tapi tanpa Meiko, keduanya tidak akan dianggap setinggi sekarang. Jangan salah paham, EDG masih memiliki jalur bot terbaik yang bisa diperdebatkan di Worlds 2022.
2. Shi “Ming” Sen-Ming (Royal Never Give Up)
Dalam hal konsistensi, Shi “Ming” Sen-Ming punya standar untuk diikuti. Meskipun gagal ke final LPL, Ming mempertahankan tempatnya di tim LPL All Pro untuk Split.
Ming membawa jalur botnya dan membantu tim sepanjang playoff musim panas dan final regional. Meski cukup kuat dalam engagement champion, Ming tidak ragu untuk memainkan enchanter saat dibutuhkan. Selain itu, kemampuannya untuk dengan melakukan rotasi dan beradaptasi dengan kebutuhan timnya membuatnya menjadi bagian penting bagi RNG.
Jika pasangannya GALA muncul seperti yang dia lakukan di turnamen internasional sebelumnya, maka RNG mungkin menjadi salah satu duet jalur bot paling menakutkan yang harus dihadapi di Worlds 2022.
1. Son “Lehends” Si-woo (Gen.G)
Lehends sudah disegani bahkan sejak masih memainkan ranked dan solo queue di server Korea. Champions andalannya sebagai support Singed, Shen, dan Fiddlesticks. Ketika Yuumi pertama kali hadir, dia adalah salah satu pemain profesional pertama yang menunjukkan kepada dunia apa yang mampu dilakukan dengan sang kucing imut. Kerja keras Lehend menunjukkan kekuatan penuh perpecahan ini dengan counter pick uniknya, Singed, melawan Yuumi, support paling kuat dalam meta.
Lehends tidak pernah menjadi laner fenomenal seperti Ryu “Keria” Min-seok atau teamfighter jenius seperti Cho “Beryl” Geon-hee. Namun, dia adalah inovator utama yang telah menghabiskan waktu berjam-jam untuk menemukan strategi yang akan memberinya keunggulan di atas pesaingnya. Aksi Lehends sebagai support benar-benar dinanti di Worlds 2022.
Ikuti terus berita terbaru League of Legends di Ligagame! Kunjungi Instagram @ligagame_tv dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian.
League of Legends Worlds 2022 Play-ins: Tim, Group dan Jadwal
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website revivaltv.id. Situs https://wargasipil.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://wargasipil.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”